Sabtu, 01 Januari 2011

Dibalik Panggung

Posted by atinawinasti at 14.00
Hingar bingar pesta pergantian tahun di setiap taunnya, telah menjadi tradisi dari tahun ketahun di seluruh belahan dunia. Pesta kembang api, berkumpul bersama teman ataupun saudara, mengadakan acara bakar-bakaran, dan meniup terompet. Itulah hal-hal yang selalu dilakukan setiap orang, khususnya di wilayah Jakarta. Tapi, jika kalian pernah menyaksikan acara Jakarta-Jakarta yang ada di Metrotv, pada tanggal 31 Desember 2010 lalu, kalian akan miris melihatnya.




Sepasang suami istri yang berprofesi sebagai penjual terompet kala malam pergantian tahun akan datang. Mereka menjajakan dagangannya itu di sekitar jalan Barito. Mereka telah menjadi penjual terompet sejak 40 tahun silam. Banyak suka duka yang mereka alami selama menjadi penjual terompet. Pasrah saat mereka harus diusir para penertib jalan, yang tidak seperti pada tahun sebelumnya.


Bahagia? Senang? Itulah yang mereka rasakan. Tidak peduli dengan kehingar bingaran malam pergantian tahun. Mereka hanya peduli bagaimana caranya agar mereka tetap dapat bertahan hidup dengan peluang yang ada.


Dengan membawa hasil yang ada, mereka kembali ketempat asal untuk kembali meneruskan hidup dengan kembali menjadi penjual mainan anak-anak.


Pesta kembang api? Terompet? Di setiap malam pergantian baru? Beruntung dan bersyukurlah bagi kalian yang masih dapat merayakannya dengan sebuah pesta yang meriah bersama keluarga dan kerabat





0 comments:

Posting Komentar

 

THE OTHER SIDE Template by Ipietoon Blogger Template | Gadget Review